Kurap pada kulit kepala, juga dikenal sebagai Tinea capitis atau tinea kapiler, adalah infeksi yang disebabkan oleh jamur yang menyebabkan gejala seperti gatal hebat dan bahkan kerontokan rambut.
Jenis kurap ini dapat dengan mudah ditularkan dari orang ke orang, dengan berbagi sisir, handuk, topi, bantal atau benda lain yang bersentuhan langsung dengan kepala.
Bentuk perawatan terbaik adalah mengambil antijamur dan menggunakan sampo antijamur, baik yang diresepkan oleh dokter kulit, selain untuk menjaga kebersihan rambut.
Bagaimana perawatannya dilakukan
Perawatan untuk kurap pada kulit kepala perlu dipandu oleh dokter kulit dan biasanya dilakukan dengan penggunaan antijamur oral dan sampo untuk menghilangkan jamur dari kepala, menghilangkan gejala-gejalanya.
Obat
Beberapa agen antijamur oral yang paling banyak digunakan dan direkomendasikan oleh dokter kulit termasuk Griseofulvin dan Terbinafine, yang harus diminum sekitar 6 minggu, bahkan jika gejalanya sudah membaik. Penggunaan obat ini dalam waktu lama dapat menyebabkan beberapa efek samping seperti muntah, kelelahan yang berlebihan, pusing, sakit kepala dan bintik-bintik merah pada kulit, sehingga tidak boleh digunakan lebih dari 6 minggu.
Shampo
Selain pengobatan oral, dokter mungkin juga menyarankan bahwa kebersihan rambut harus dilakukan dengan sampo antijamur, yang mengandung ketoconazole atau selenium sulfide. Beberapa contoh adalah:
- Nizoral; Ketoconazole; Caspacil; Dercos.
Shampo membantu meredakan gejala dengan cepat, tetapi tidak sepenuhnya mencegah perkembangan jamur. Dengan demikian, selalu dianjurkan untuk menggunakan sampo bersama dengan obat antijamur oral yang diresepkan oleh dokter kulit.
Gejala utama
Kurap pada kulit dapat menyebabkan gejala seperti:
- Gatal-gatal hebat di kepala; Adanya ketombe; Bintik-bintik hitam di kulit kepala; Area dengan rambut rontok; Keropeng kuning di rambut.
Meskipun jarang, selain gejala-gejala ini, beberapa orang mungkin masih memiliki sakit leher karena respon sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi yang disebabkan oleh jamur.
Umumnya, jenis kurap ini lebih umum terjadi pada anak-anak berusia 3 hingga 7 tahun, karena mereka lebih cenderung bersandar pada kepala dan berbagi benda yang bersentuhan dengan rambut mereka, seperti pita, karet gelang, dan topi.
Kurap pada kulit kepala mengambil melalui kontak dengan jamur orang yang terinfeksi. Jadi, kurap dapat melalui kontak langsung dengan rambut atau dengan berbagi benda yang digunakan di rambut, seperti sisir, handuk, karet gelang, topi atau sarung bantal, misalnya.