Niacin, juga dikenal sebagai vitamin B3, hadir dalam makanan seperti daging, ayam, ikan, kacang tanah, sayuran hijau dan ekstrak tomat, dan juga ditambahkan dalam produk-produk seperti tepung gandum dan tepung jagung.
Vitamin ini berfungsi dalam tubuh melakukan fungsi-fungsi seperti meningkatkan sirkulasi darah, menghilangkan migrain dan meningkatkan kontrol diabetes, dan itu juga dapat digunakan dalam bentuk suplemen untuk membantu mengendalikan kolesterol tinggi. Lihat lebih banyak fungsi di sini.
Jumlah niasin dalam makanan
Tabel berikut menunjukkan jumlah niasin yang terkandung dalam setiap 100 g makanan.
Makanan (100 g) | Jumlah Niacin | Energi |
Hati yang dipanggang | 11, 92 mg | 225 kkal |
Kacang | 10, 18 mg | 544 kkal |
Ayam yang dimasak | 7, 6 mg | 163 kkal |
Tuna kaleng | 3, 17 mg | 166 kkal |
Biji wijen | 5, 92 mg | 584 kkal |
Salmon yang dimasak | 5, 35 mg | 229 kkal |
Ekstrak Tomat |
2, 42 mg | 61 kkal |
Selain itu, juga penting untuk meningkatkan konsumsi triptofan, asam amino yang meningkatkan aktivitas niasin dalam tubuh dan yang ada dalam keju, telur, dan kacang, misalnya. Lihat daftar lengkap makanan kaya tryptophan.
Kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan masalah seperti pellagra, penyakit kulit yang dapat menyebabkan iritasi, diare, dan demensia, jadi lihatlah gejala kekurangan niasin.