- Untuk apa ini?
- Bagaimana cara menggunakan
- 1. Teh
- 2. Pewarna
- 3. Pil
- Kemungkinan efek samping
- Kapan tidak mengambil
Passiflora incarnata, juga dikenal sebagai bunga gairah atau tanaman markisa , adalah tanaman obat yang digunakan dalam persiapan infus, tincture dan obat herbal untuk menenangkan kegugupan dan melawan kecemasan dan insomnia.
Teh Passiflora incarnata , tincture, dan pil dapat ditemukan di apotek dan toko obat, dan hanya boleh dikonsumsi jika direkomendasikan oleh dokter atau apoteker.
Untuk apa ini?
Passiflora memiliki komposisi passiflorin, flavonoid, C-glikosida dan alkaloid, dengan sifat sedatif, menenangkan, mengantuk, dan hipnosis, karena itu berguna dalam pengobatan kecemasan, ketegangan saraf, susah tidur, dan kesulitan konsentrasi.
Bagaimana cara menggunakan
Dosis tergantung pada bagaimana Passionflower dicerna:
1. Teh
Teh Passiflora dapat disiapkan dengan sekitar 3 g hingga 5 g daun kering dalam 250 mL air, harus minum secangkir sebelum tidur, tidur nyenyak dan mencegah insomnia, atau sekitar tiga kali sehari, untuk mengurangi kecemasan.
2. Pewarna
Larutan dapat digunakan dalam konsentrasi 1: 5, dosis yang disarankan adalah 50 hingga 100 tetes sebelum tidur atau 3 kali sehari.
3. Pil
Dosis yang disarankan adalah 200 hingga 250 mg, 2 hingga 3 kali sehari.
Kemungkinan efek samping
Efek samping utama dari Passiflora adalah rasa kantuk yang berlebihan dan oleh karena itu disarankan untuk tidak mengoperasikan mesin atau mengendarai kendaraan karena refleks dapat dikurangi. Selain itu, juga dapat menurunkan tekanan darah dan refleks.
Dalam kasus yang sangat jarang, gejala seperti mual, muntah, sakit kepala dan takikardia dapat muncul.
Kapan tidak mengambil
Passiflora dikontraindikasikan untuk orang yang alergi terhadap komponen formula dan tidak boleh dikonsumsi dengan minuman beralkohol, atau dengan obat penenang lainnya, dengan efek sedatif atau antihistamin. Selain itu, obat ini juga tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan aspirin, warfarin atau heparin, agen antiplatelet dan obat antiinflamasi non-steroid, karena dapat menyebabkan perdarahan.
Obat herbal ini juga sebaiknya tidak dikonsumsi selama kehamilan, atau oleh anak di bawah 12 tahun.
Tonton juga video berikut dan lihat solusi alami lainnya yang dapat membantu mengurangi kecemasan: