Rumah Gejala Makanan yang kaya fitoestrogen (dan manfaat kesehatannya)

Makanan yang kaya fitoestrogen (dan manfaat kesehatannya)

Anonim

Ada beberapa makanan yang berasal dari tumbuhan, seperti kacang-kacangan, biji minyak atau produk kedelai, yang mengandung senyawa yang sangat mirip dengan estrogen manusia dan, karenanya, memiliki fungsi yang serupa. Senyawa ini adalah senyawa yang dikenal sebagai fitoestrogen.

Beberapa contoh fitoestrogen hadir dalam makanan termasuk isoflavon, flavon, terpenoid, kuersetin, resveratrol, dan lignin.

Konsumsi makanan jenis ini dapat memiliki beberapa manfaat kesehatan, terutama selama menopause atau pada wanita yang menderita ketegangan pramenstruasi, yang dikenal sebagai PMS.

Manfaat utama termasuk jenis makanan ini dalam diet adalah:

1. Mengurangi gejala menopause dan PMS

Fitoestrogen membantu meringankan gejala menopause, terutama keringat malam dan rasa panas. Selain itu, mereka juga memungkinkan kontrol yang lebih baik dari gejala sindrom pramenstruasi, karena mereka mengatur dan menyeimbangkan kadar estrogen dalam tubuh.

2. Menjaga kesehatan tulang

Kekurangan estrogen meningkatkan risiko menderita osteoporosis, terutama pada wanita pascamenopause. Ini karena estrogen terutama bertanggung jawab untuk menangkal aksi hormon lain yang meningkatkan penyerapan tulang, selain mencegah hilangnya kalsium, yang menjaga tulang kuat dan sehat.

Dengan demikian, makan makanan yang kaya fitoestrogen dapat menjadi strategi yang baik untuk mencoba menjaga kadar estrogen diatur dengan lebih baik, mencegah osteoporosis.

3. Mencegah penyakit kardiovaskular

Fitoestrogen juga membantu mencegah penyakit kardiovaskular, karena mereka meningkatkan konsentrasi lipid dalam darah, mengurangi pembentukan gumpalan, meningkatkan tekanan darah dan memiliki aksi antioksidan.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa isoflavon merupakan penyebab utama aksi antioksidan, menurunkan kolesterol jahat (LDL), mencegah penumpukannya di arteri dan dengan demikian mengurangi risiko aterosklerosis.

4. Hindari masalah memori

Memori biasanya terpengaruh setelah menopause, karena penurunan kadar estrogen dalam tubuh wanita. Dengan demikian, beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi fitoestrogen dapat membantu mengobati kekurangan memori, jika itu terkait dengan penurunan estrogen, selain itu tampaknya mengurangi risiko Alzheimer dan demensia.

5. Mencegah kanker

Fitoestrogen, terutama lignan, memiliki aktivitas antikanker yang potensial karena mereka memiliki aksi antioksidan kuat yang membantu mengurangi peradangan dan melindungi sel-sel tubuh dari efek radikal bebas. Dengan demikian, jenis fitoestrogen ini telah dikaitkan, dalam studi tertentu, dengan pengurangan risiko kanker payudara, rahim, dan prostat.

Lignan dapat ditemukan dalam makanan seperti biji rami, kedelai, kacang-kacangan dan biji-bijian. Dianjurkan untuk mengonsumsi 1 sendok biji rami per hari untuk mendapatkan efek seperti ini, yang dapat ditambahkan pada yogurt, vitamin, salad, atau buah-buahan.

6. Mencegah diabetes dan obesitas

Fitoestrogen memiliki efek pada produksi insulin, membantu menjaga regulasi dan memfasilitasi kontrol kadar gula darah, yang karenanya dapat mencegah timbulnya diabetes.

Selain itu, beberapa penelitian menunjukkan bahwa fitoestrogen juga dapat memodulasi jaringan adiposa, mendukung pengurangan dan mencegah obesitas.

Komposisi fitoestrogen dalam makanan

Tabel berikut menunjukkan jumlah fitoestrogen per 100 gram makanan:

Makanan (100g) Jumlah fitoestrogen (μg) Makanan (100g) Jumlah fitoestrogen (μg)
Biji rami 379380 Brokoli 94
Kacang kedelai 103920 Kubis 80
Tahu 27151 Persik 65
Yogurt kedelai 10275 Anggur merah 54
Biji wijen 8008 Strawberry 52
Roti biji rami 7540 Raspberry 48
Roti multi-sereal 4799 Lentil 37
Susu kedelai 2958 Kacang 34.5
Humus 993 Bawang 32
Bawang putih 604 Blueberry 17.5
Alfalfa 442 Teh Hijau 13
Pistachio 383 Anggur putih 12.7
Biji bunga matahari 216 Jagung 9
Pangkas 184 Teh hitam 8.9
Minyak zaitun 181 Kopi 6.3
Almond 131 Semangka 2.9
Kacang mete 122 Bir 2.7
Hazelnut 108 Susu sapi 1.2
Kacang 106

Makanan lainnya

Selain kedelai dan biji rami, makanan lain yang juga merupakan sumber fitoestrogen adalah:

  • Buah-buahan: apel, delima, stroberi, cranberry, anggur; Sayuran: wortel, bengkuang; Biji-bijian: gandum, barley, bibit gandum; Minyak: minyak bunga matahari, minyak kedelai, minyak almond.

Selain itu, banyak makanan industri seperti kue, pasta, roti dan kue juga mengandung turunan kedelai, seperti minyak atau ekstrak kedelai dalam komposisi mereka.

Konsumsi fitoestrogen pada pria

Tidak ada bukti ilmiah yang kuat terkait dengan asupan fitoestrogen pada pria dan masalah infertilitas, mengubah kadar testosteron atau penurunan kualitas semen, namun, studi lebih lanjut diperlukan.

Makanan yang kaya fitoestrogen (dan manfaat kesehatannya)